'Fakta' Bukan Jaringan Islamiyah (JI) Pimpinan Noordin M Top
"Tidak benar itu. Hanya ada dua orang yang merupakan anggota Fakta yakni Abdurrohman Toib dan Agustiarwarman. Lainnya bukan anggota Fakta, dan saya tidak mengenal mereka secara dekat,” kata Fauzi, saat ditemui di rumahnya, komplekDemang Azhar Blok F1, Demang Lebar Daun, Ilir Barat, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (25/07/2009).
Ditanya apakah mengenal atau bertemu dengan Noordin M Top, Fauzi seorang pensiunan Pertamina Plaju Palembang ini bukan hanya menjawab tidak pernah. "Kalau saya bertemu dengan dia, dan saya punya pistol, saya akan tembak dia," kata Fauzi.
Fauzi mengaku dirinya merasa dirugikan dengan kegiatan JI yang menyusup ke organisasi yang dipimpinnya dan kini sudah dibekukan itu. "Keluarga saya kacau. Rumah orangtua (yang dijadikan tempat penyimpanan bom) saya menjadi berantakan," katanya.
Menurut Fauzi, Fakta adalah organisasi yang bergerak untuk menjaga umat Islam dari pemurtadan, terutama pemurtadan itu karena persoalan ekonomi. "Kita melakukan dialog dengan mereka, dan kita juga sedikit membantu ekonomi mereka," kata Fauzi. “Kita tidak ada kegiatan yang aneh-aneh seperti bom itu," katanya.
Fauzi sendiri bergabung dengan Fakta sejak tahun 2006, lalu aktif setelah pensiun pada tahun 2007, dia pun ditunjuk sebagai Ketua Fakta Sumsel. Setahun kemudian terjadi penangkapan terhadap jaringan teroris Palembang, di rumah milik orangtuanya di kawasan Dwikora, Palembang, yang kemudian ditemukan
bom rakitan.
Sumber : id.yahoo.com
0 comments:
Post a Comment