http://www.emailcashpro.com

Sunday, 19 July 2009

JW Marriot dan Ritz Carlton Sebelumnya Dikawal Ketat


JAKARTA -- Dua hotel di bawah manajemen perhotelan asal AS, JW Marriot dan Ritz Carlton, di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, menjadi korban ledakan bom berdaya ledak tinggi.

Sumber ledakan sejauh ini masih simpang siur. Ada yang mengatakan di restoran di kedua hotel itu, Syailendra dan Airlangga itu. Ada pula yang menyatakan di area parkir bawah tanah keduanya.

JW Marriot dan Ritz Carlton sebelum kejadian ini mendapat pengawalan cukup ketat. Ini akibat peristiwa JW Marriot diledakkan pada 2003 lalu.

Kedua hotel memiliki pasukan pengamanan yang cukup lengkap. Sehari-harinya, belasan petugas keamanan bersenjata lengkap mengawal kedua hotel.

Tak sembarang kendaraan bisa masuk ke parkiran bawah tanah hotel. Di JW Marriot, sedikitnya ada 10 orang petugas keamanan yang berjaga di depan mulut parkir bawah tanah. Mereka mengecek setiap mobil yang hendak masuk, termasuk bagian bawah mobil hingga membuka pintu dan bagasi, melihat muatan mobil.

Begitu juga di Ritz Carlton. Sebelum memasuki basement parkir, setiap mobil akan diperiksa ketat sebelum portal dibuka. Bagian bawah hingga muatan mobil pun diperiksa.

Tamu yang masuk ke lobi pun diperiksa serupa. Tas para tamu harus dibuka dan diperiksa.

Soal motor, Ritz Carlton lebih ketat lagi. Tamu yang membawa motor di hotel ini tidak diperbolehkan masuk. Motor tamu harus diparkir di seberang hotel. Sementara di JW Marriot, parkir motor terletak di samping hotel, yang juga dijaga ketat.

Sumber : republika.co.id

0 comments:



  © Blogger templates Newspaper III by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP