Suap ke Rutan Brimob Ke Mana Gayus Pergi? Belum Tahu!
Polri sudah mengakui bahwa terdakwa mafia pajak Gayus Tambunan memang keluar dari Rumah Tahanan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok. Bahkan polisi akhirnya mengumumkan bahwa tidak hanya sekali ini Gayus keluar sel tahanan. Paling tidak, seminggu sekali dalam empat bulan terakhir dia keluar sel untuk menghirup udara bebas.
Semuanya dilakukan dengan cara menyuap petugas rutan. Nilainya disebut sampai Rp 60 juta untuk empat bulan itu. Ke mana saja Gayus pergi setiap kali dia meninggalkan rutan? Hal itu sampai saat ini belum terjawab.
Bahkan, untuk kasus terakhir yang diakui bahwa Gayus keluar rutan sampai tiga hari pun polisi belum mengungkapkannya. Berikut sedikit cerita soal kepergian terakhir Gayus seperti diungkapkan Kepala Divisi Humas Polri Irjen Iskandar Hasan kepada wartawan, Kamis (11/11/2010):
Jumat (5/11) pagi: Gayus diberi izin berobat ke luar rutan. Tidak disebutkan ke rumah sakit mana dan siapa polisi yang mengawalnya ketika itu. Aturannya, tahanan yang berobat ke luar rutan harus dikawal polisi agar tidak melarikan diri.
Sabtu (6/11) malam: Kabareskrim Komjen Ito Sumardi mengetahui Gayus tidak ada di tahanan. Tidak disebutkan dari mana Ito mengetahui Gayus tidak ada di tahanan, apakah karena melakukan sidak, mendapat kabar dari petugas rutan, informasi dari sesama tahanan, atau dikonfirmasi wartawan setelah foto orang mirip Gayus sempat diberitakan salah satu koran berbahasa Inggris pada Sabtu pagi.
Sabtu (6/11) malam: Ito memerintahkan agar malam itu juga Gayus dibawa kembali ke rutan. Sempat diberitakan bahwa Ito bahkan mengancam tembak di tempat jika sampai pukul 21.00 Gayus tidak kembali ke tahanan.
Sabtu (6/11) malam: Gayus ditemukan di rumahnya di Kelapa Gading, Jakarta Utara, dan langsung dibawa ke rutan. Tidak dijelaskan pukul berapa persisnya Gayus diambil di rumahnya dan pukul berapa Gayus sampai di rutan.
Iskandar juga tidak menjelaskan ke mana saja Gayus pergi selama Jumat pagi hingga Sabtu malam. Sakit yang dikeluhkan Gayus, ke rumah sakit mana Gayus berobat, didampingi siapa juga tidak dijelaskan. Ke mana Gayus setelah berobat dan ke mana pengawalnya, hal-hal ini juga tidak dijelaskan.
Menurut Iskandar, polisi juga belum melakukan penyelidikan terkait berita yang berkembang di media tentang orang mirip Gayus menyaksikan pertandingan tenis di Bali pada Jumat malam. Alasannya, polisi masih fokus pada kasus suap terhadap sembilan petugas Rutan Mako Brimob.Sumber : kompas.com
0 comments:
Post a Comment